Breaking News

Pelatihan Pemberdayaan IKM: Tingkatkan Kualitas Produk Halal, Raih Peluang Pasar Lebih Luas!

Pelatihan Pelaku IKM Kota Madiun tertib mengikuti arahan dari Kabid Perindustrian, DisnakerKUKM Kota Madiun

Industri kecil dan menengah (IKM) di Kota Madiun semakin menunjukkan perkembangan positif. Untuk mendukung keberlanjutan ini, Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan UKM Kota Madiun baru-baru ini menggelar Pelatihan Keterampilan Pemberdayaan Industri Kecil Pangan Olahan Halal. Pelatihan ini diadakan selama empat hari, yakni pada Senin dan Rabu (4 dan 6 November) serta Kamis dan Jumat (7 dan 8 November 2024), dengan tujuan membantu pelaku IKM meningkatkan keterampilan serta kualitas produk olahan halal mereka.

Membuka Peluang Lewat Pemberdayaan

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pipit Rachmawati Putri, selaku Kepala Bidang Perindustrian. Dalam sambutannya, Pipit menekankan pentingnya peningkatan keterampilan bagi pelaku IKM agar dapat lebih berdaya saing di pasar yang semakin kompetitif, terutama dengan meningkatnya permintaan produk halal.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan UKM Kota Madiun, Harum Kusumawati, juga turut memberikan apresiasi atas antusiasme peserta yang hadir. Menurutnya, pelatihan seperti ini tidak hanya memberikan ilmu baru, tetapi juga membuka peluang untuk memperluas pasar melalui sertifikasi halal.

Materi Berkualitas dari Para Ahli

Pelatihan ini diisi oleh dua pemateri berpengalaman, yaitu Rustika Dwi Wijayanti dan Agus Budi Utomo, yang membawakan topik mengenai cara meningkatkan kualitas produk dan teknik pengolahan pangan yang sesuai standar halal. Materi yang disampaikan sangat relevan bagi pelaku IKM yang ingin memastikan produknya memenuhi standar halal dan berkualitas tinggi.

Kusbeni Abdulloh, Ketua Yayasan Media, juga hadir untuk memberikan dukungan. Dalam sambutannya, Kusbeni menekankan pentingnya digitalisasi dalam memperluas jangkauan pasar produk halal, terutama di era digital saat ini.

Cerita Sukses dari Peserta: Inspirasi untuk Pelaku Usaha Mikro

Salah satu peserta yang menarik perhatian adalah Rizky Riyadityawan Nugraha dari PU Teh Surga Manisrejo. Rizky mengungkapkan, “Pelatihan ini memberikan banyak wawasan baru, terutama dalam menjaga kualitas produk agar bisa bersaing di pasar yang lebih luas.” Dengan semangat untuk terus belajar, Rizky berharap produknya dapat semakin dikenal oleh konsumen yang lebih luas.

Kesimpulan

Melalui pelatihan ini, para pelaku IKM di Kota Madiun mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan mereka dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan di pasar yang terus berubah. Dengan dukungan pemerintah dan para ahli, IKM diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah.

Bagikan artikel ini kepada rekan-rekan Anda yang juga ingin meningkatkan kualitas bisnisnya dan memanfaatkan peluang di pasar halal yang terus berkembang!

Tidak ada komentar